Mungkin Via adalah satu dari sekian banyak pedangdut yang popular saat ini. Berkolaborasi dengan beragam musisi pasti pernah pula dia lakukan. Memasuki ranah musik jazz dalam festival musik jazz bergensi jelas tantangan yang luar biasa. Karena diluar sana tentu banyak yang pesimis kalo musik dangdut dan jazz banyak sekali perbedaan. Mulai dari konsep, karakter, hingga attitude membuatnya sulit beriringan. Gak heran kalo gak yakin kedua genre ini bakal punya output yang maksimal.
Namun semua itu terbantahkan ketika dedengkot Fusion Stuff, Krisna Siregar ditunjuk menjadi kepala bidan musik jazz untuk paket Via Vallen Jazz Traffic Project. Lewat pengalamannya nge-jazz sama banyak musisi seangkatan dan juga muda seperti yang dilakukannya bersama D’Masiv Jazz Project di Java Jazz beberapa waktu lalu, Krisna berhasil membuat paket dangdut jazz melebur menjadi sebuah komposisi yang asik didengar bagi penonton Jazz Traffic Festival.
“Ini tantangan yang luar biasa ketika tawaran ini datang ke saya. Dan saya langsung ingat beberapa nama yang akhirnya akan saya bawa dalam project ini. Dan memang gak salah, musisi-musisi yang terlibat dalam Via Vallen Jazz Traffic Project adalah musisi yang keren dan hebat,” ungkapnya saat di temui Lesmus di sela-sela latihan project ini.
Adalah Dika Satjadibrata (bas), Ticco Laksana (gitar), Damez Nababan (saxo) dan Jeane Phialsa (drum) serta Krisna Siregar (keyboard), deretan musisi yang dilibatkan dalam membidani musik jazz-nya Via Vallen Jazz Traffic Project. Melalui skill hebat kelima musisi ini, meski hanya 2 kali pertemuan aja dengan Via Vallen, chemistry-nya terasa maksimal.
“Tanpa mas Krisna dan kawan-kawan musisi disini, tentu Via gak akan bisa membawakan musik jazz dan bernyanyi di depan kalian, penonton Jazz Traffic Project,” tuturnya di atas panggung Jazz Traffic Festival, Surabaya, Sabtu (25/8) malam lalu.
Yes, membawakan sejumlah lagu dangdut seperti Bojo Galak, Jerit Atiku, serta Lagu Syantik Via tampil percaya diri dihadapan ribuan penonton. Begitu pun ketika Via memilih komposisi lagu Manusia Bodoh (ADA Band), Love (Michael Bubble) dan Meraih Bintang (theme song Asian Games) berubah menjadi musik yang jazzy, Via tampil memesona. Dan puncaknya, lagu Sayang yang dikemas jazz secara maksimal, menjadikan seluluh penon Jazz Traffic Festival bergoyang bersama.
Apa yang tersaji di hari pertama Jazz Traffic Festival kali ini jadi pemandangan yang menarik! Durasi 45 menit begitu seru, hangat dan asik. Tak rela rasanya Via Vallen, Krisna Siregar, Dika Satjadibrata, Ticco Laksana, Damez Nababan, dan Jeane Phialsa, turun secepat itu. Rasanya masih ingin digoyang baaaaaang….(teks/ foto : Ryka)
