Kualitas suara Christopher Edgar (Christo), Muhammad Raja Giannuca Putra (Nuca), dan Tasya Sherin Azzahra (Tasya) tampaknya sudah tidak diragukan lagi. Ya, secara berurutan ketiganya adalah juara pertama hingga ketiga dari ajang pencarian bakat The Voice Kids Indonesia. Dan kini mereka mengajak adik-adik hingga teman-teman sebayanya untuk makin mencintai bumi pertiwi lewat Album Aku Anak Indonesia. Dirilis di bawah bendera Universal Music Indonesia bekerjasama dengan PT Jagonya Musik & Sport Indonesia (JMSI) dan KFC, album bertemakan “Kebangsaan” tersebut berisikan 10 lagu terbaik yang kesemuanya mengandung unsur nasionalisme.
Lagu-lagu melegenda seperti “Kebyar-Kebyar” milik Gombloh, “Bangun Pemudi Pemuda” ciptaan Alfred Simanjuntak, “Satu Nusa Satu Bangsa” dari L. Manik, hingga lagu “Bendera” karya Eros Candra dibawakan kembali dengan warna suara “anak jaman now”. Terobosan yang sangat baik diharapkan memberikan dampak positif bagai generasi anak-anak sekarang yang mungkin tidak lagi terdoktrin lagu-lagu perjuangan di ruang kelasnya.
Dalam acara jumpa pers yang belum lama ini digelar di KFC Kemang, Jakarta Selatan, Peter Hendarmin, selaku Marketing and Sales Universal Music Indonesia, menjelaskan jika album lagu-lagu perjuangan versi anak terhitung masih jarang. “Semua lagu kebangsaan bisa dituangkan oleh anak-anak ke keluarga, ke masyarakat, supaya niat semua niat kita bangsa ini menjadi satu kesatuan yang baik bisa terlaksana,” imbuhnya.
“Dari kecil aku sudah tahu lagu ini karena dari dulu sering nyanyiin lagu nasional. Lagu favoritku itu ya memang “Tanah Airku” sih,” beber Theresia Margaretha Gultom atau There, salah satu finalis The Voice Kids Session 1 dengan bangga. (teks:fan/foto:dok.ist)
