Dalam sebuah perjumpaan 25 tahun silam di sebuah produksi lagu, Andi Rianto menilai Marshanda adalah sosok penyanyi muda yang punya potensi besar di skena musik. Penilaian tersebut ternyata tak keliru, karena Marshanda kini masih eksis di skena hiburan. Bukan hanya dalam dunia Tarik suara, bahkan juga di dunia seni peran.
Sang komposer kondang Indonesia ini kembali bertemu setelah 25 tahun. Kali ini mereka dipertemukan dalam sebuah proyek musikal untuk sebuah soundtrack film garapan MD Pictures.
“Saya percaya, Marshanda dapat menyanyikan lagu ini dengan baik, karena saya pernah bekerja sama dengannya 25 tahun yang lalu,” ungkapnya pada awak media dalam peluncuran single barunya, di MD Place, Jakarta, baru-baru ini.
Kolaborasi keduanya akan ada dalam sebuah lagu yang diberi judul Segalanya. Nomor syahdu yang menjadi original soundtrack film La Tahzan: Cinta, Dosa, Luka, yang filmnya bakal tayang di bioskop seluruh Indonesia pada tanggal 14 Agustus 2025 mendatang.
Lagu Segalanya merupakan karya cipta Andi Rianto (musik) dan Ria Leimena (lirik) yang menggambarkan perasaan mendalam perihal cinta, pengkhianatan, dan kehancuran. Lagu ini diracik dengan melodi yang catchy tetapi penuh emosi.
“Lagu ini catchy tapi sedih banget. It captured the whole feeling-nya Alina dan cerita filmnya. Aku ngerasa blessed banget bisa nyanyi lagu ini, apalagi setelah lama nggak rekaman,” ungkap Marshanda. Ia juga menambahkan bahwa lirik favoritnya adalah, “Hancurnya mimpi hidup, cinta, dan segalanya.” Bait tersebut merangkum kepedihan yang dialami tokoh utama dalam lagu ini.
Adapun sang komposer Andi Rianto mengungkapkan bahwa melodi “Segalanya” tercipta saat ia menyaksikan adegan-adegan krusial film La Tahzan: Cinta, Dosa, Luka.
“Lagu ini adalah segalanya—cinta, pengorbanan, dusta, ketidaktulusan, kesetiaan, dan pengingkaran. Semua ada di lagu ini,” ujar Andi. Lagu ‘Segalanya’ akan tersedia di seluruh platform digital (DSP) serta YouTube mulai 8 Juli 2025. (ryka/foto:dok.ist)
