Belakangan konsep panggung Kerispatih, bersama Badai dan Sammy mulai sering muncul. Renggangnya hubungan mereka yang pernah terjadi, seakan gak terlihat dipanggung musik. Justru sebaliknya, tetep asik dan kompak.
Konsep reunian yang makin nyaman, mendorong paket musikal Kerispati-Badai-Sammy menarik buat dikedepankan. Akhirnya promotor musik pun tertarik untuk menghadirkan paket musikal ini dalam sebuah konser bertudul Tak Lekang Oleh Waktu di 3 kota, Semarang (13/4), Palembang (3/5) dan Surabaya (29/6).
“Saya melihat, ketika project ini dimulai tahun 2014, peluang untuk melanjutkan konsep ini cukup besar. Akhirnya kebentuk ide, untuk membuat project Kerispatih, Badai, Sammy untuk membuatkannya dalam sepanggung. Secara fanbase mereka masih cukup besar di 3 kota ini, akhirnya kita coba hadirkan,” ungkap Ferry Arta, promotor Gas Entertainment saat bertemu awak media di bilangan Jakarta Pusat, Rabu (13/3) siang kemarin.
Sammy dan Badai yang kini bersolo karir pun merasa makin dewasa ketika harus bereksplorasi di atas panggung bersama Kerispatih. Ketika tampil di Love Festival Vol.3 beberapa waktu lalu, rasanya malah seperti tak terjadi apa-apa dengan band bentukan tahun 2003 ini.
“Saya dan Bandai hadir disini merasa bahwa ini adalah bagian dari proses pendewasaan. Fans yang masih antusias terhadap kita, membuat saya pribadi tak ingin melihat ke belakang. Justru berkah melimpah dan hidup makin asik ketika ego tak lagi dipikirkan,” papar Sammy.
“Kita mengetahui perjalan hidup orang punya masa jaya dan kelam. Adanya kita justru ingin bertanggung jawab terhadap karya yang masih banyak orang dengarkan,” tegas Badai.
Untuk bisa menyaksikan konser yang setidaknya berdurasi 1 jam lebih ini, promotor membandrol harga tiketnya mulai dari 150 ribu hingga 1 juta rupiah. Dan tiketnya udah bisa dibeli di tikeapasaja.com sejak 13 Maret 2019. Hmmm, mau nanyi bareng lagu apa nih? (teks & foto : Ryka)
