Sederet musisi yang akrab menghembuskan lagu-lagu reggae, secara paruh waktu berkolaborasi untuk membentangkan pesan positif bagi penikmat musik Indonesia. Pesan tersebut ada dibalik lagu yang mereka hembuskan dalam judul Salam Untuk Kawan.  

Diinisiasi oleh Jalie Gimbs, rekan duet almarhum Steven Kaligis (Steven & The Coconut Trees), kelompok ini menamakan dirinya sebagai Reggae Emancipate Evolution, yang dipendekan menjadi nama Revolution.

Selain dua sosok tadi, ikut andil pula sejumlah vokalis reggae lintas provinsi, diantaranya Topans (Rainbow Skankin) musisi asal Bangka Belitung, Gorby The Comen Rasta musisi reggae asal Papua yang pernah berkolaborasi dengan Joaquin Quino (Big Mountain/Amerika), Richard Tobing (Richard N D’Gilis) asal Lombok, Nusa Tenggara Barat, Joni Agung (Joni Agung & Double T) musisi asal Bali, juga Bimacho (Bravesboy,REGALS,Dangdut Revolution) musisi asal Jogja.

Formasi tersebut diperkuat juga oleh Massto Sidharta (Kidnap Katrina, The Sidhartas, Popout, S.O.S) penggebuk drum populer diberbagai band yang pernah dibentuknya. Lalu pembetot bas Rival Himran (Steven & The Coconut Trees, MAN) akrab disapa Pallo. Dan nggak ketinggalan gitaris hits Reynold Affandy, yang pernah terlibat sejumlah proyek musikal dengan SLANK (1996), Imanez, Oppie Andaresta, dan Well Willy.

“Sejak pertama kali dapet lagu ini, lagunya tongkrongan banget. Enak buat dibawain rame-rame. Timbul ide dibawain sama band-band reggae dari Sumatera sampe Papua. Terpilihlah nama-nama itu (yang disebutkan diatas). Ajakan tersebut direspon positif. Dari yang awalnya pingin silaturahmi, tau kabar temen-temen tapi tetap berkarya. Hitung-hitung mempersatukan musisi juga sih dan mengucap syukur akan budaya kebersamaan,” jelas Jalie Gimbs, musisi asal Jakarta ini.

Lagu Salam Untuk Kawan bisa dibilang sebuah lagu yang ingin menggambarkan kebersamaan kawan-kawan musisi dalam suasana yang akrab, saling support, dan saling mengingatkan. Tentunya berniat untuk menciptakan kesadaran dan menumbuhkan rasa syukur kita akan budaya kebersamaan yang dimiliki oleh Masyarakat Indonesia. Bahwa segala masalah yang hadir di masa sulit seperti sekarang bisa kita tuntaskan bila kita dapat saling membantu satu sama lain. (ryka / foto : dok. DIREK+)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here