Anak muda Indonesia yang masih berseragam putih abu-abu atau duduk di bangku SMA dan sederajat perlu mempersiapkan diri. Pasalnya, Pucuk Cool Jam salah satu ajang seni dan kreativitas bagi generasi muda yang memiliki minat dan bakat di bidang seni khususnya musik kembali digelar oleh Teh Pucuk Harum pada 2020 mendatang.
Pucuk Cool Jam 2020 merupakan sebuah festival pentas seni untuk berekspresi, saling menginspirasi, dan menyalurkan energi positif mereka melalui aksi panggung terbaiknya. Kompetisi ini akan menjangkau lebih luas lagi bagi generasi muda yang ingin mengembangkan minat dan bakatnya di lebih banyak wilayah di Indonesia, yaitu Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Samarinda, Palembang, dan Makassar.
Dalam acara jumpa pers yang berlangsung pada hari Rabu (2/10) di kawasan Thamrin Jakarta, Yustina Amelia selaku Brand Manager Teh Pucuk Harum menjelaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus menghadirkan yang terbaik bagi generasi muda kreatif melalui perhelatan Pucuk Cool Jam 2020.
“Dengan tema Make The Journer Louder yang kami bawa di tahun 2020, kami harap para peserta yang terlibat dapat lebih berani dalam unjuk kreativitas di panggung yang lebih besar sebagai langkah awal dari kesuksesan perjalanan berkarya, yang akan membawa mereka untuk lebih dikenal ke seluruh wilayah Indonesia,” imbuhnya.
Sebagai tahap awal pendaftaran, para calon peserta berlomba untuk berkreasi melalui platform digital yang telah dibuka sejak 2 September dan akan berakhir pada 31 Oktober 2019. Tidak terbatas hanya penampilan kesenian dalam bermusik saja, ekstrakurikuler favorit perwakilan tiap-tiap sekolah juga akan kembali ditantang untuk berkreasi dan unjuk kemampuan sesuai dengan ciri khas masing-masing ekstrakurikuler yang dimiliki.
Setelah berhasil melalui tahap digital audition, 20 peserta grup band dan ekstrakurikuler yang mewakili masing-masing sekolah terpilih di 7 wilayah akan tampil di babak audisi Road to Pucuk Cool Jam 2020 pada tanggal 16, 17, 23 dan 24 November 2019 yang melalui proses penjurian secara langsung oleh music director radio lokal ternama di wilayah tersebut .
Sedangkan dalam proses penjurian untuk mendapatkan pemenang Pucuk Cool Jam 2020, tetap melibatkan para juri yang sudah tidak diragukan lagi skill bermusik dan kontribusinya pada dunia musik Indonesia, serta institusi yang memiliki kredibilitas dalam bidang music yaitu Armand Maulana dan Iga Massardi.
Tidak hanya kemampuan bermusik, Pucuk Cool jam 2020 juga kembali memberikan ruang bagi generasi muda berbakat untuk dapat mengekspresikan diri dan mengembangkan kreativitas mereka di bidang ekstrakurikuler performance art. Masih melibatkan para juri yang berkompeten baik dari musisi maupun dari institusi yang memiliki kredibilitas dalam bidangnya, kali ini menghadirkan Bisma Karisma dari boyband Smash dan Ufa Sofura, sosok instruktur dance yang punya passion dan kecintaan tinggi terhadap tari. Untuk keteranganlebih lanjut bisa disimak di website www.pucukcooljam.com . (teks: bell/ foto: dok.ist)