Setelah hampir dua dekade berada di major label, di awal tahun 2018 ini akhirnya Sheila On 7 mengambil satu keputusan besar yaitu menjadi band indie. Sebagai tonggak menandai langkah barunya itu Sheila on 7 merilis single anyar berjudul “Film Favorit” bawah bendera 507 Records. Lagunya diciptakan Eross Candra karena terinspirasi kisah seorang teman dekat yang belum berhasil menemukan pasangan hidup.
“Kenapa film yang dijadikan unsur pemikat di lagu ini? Karena kalau aku lihat aksi heroik belakangan ini cuma ada di film,” ujar Eross, sembari menyebut The Pursuit of Happiness sebagai salah satu film yang menginspirasi lagunya.
Hal baru yang dipersembahkan “Film Favorit” ini adalah adanya keterlibatan music director yang sebelumnya Sheila on 7 selama sekian tahun terbiasa menangani rekaman sendiri. Tomo Widayat dan Tama Wicitra, dua teman lama dari Yogyakarta sebagai tim Tom & Tam Music Production, digamit untuk memancing mereka agar bisa lebih berimajinasi lagi serta memunculkan ide-ide yang tidak terpikirkan oleh anak-anak Sheila on 7.
Salah satu contoh sentuhan duo music director ini adalah suara drum, yang terdengar lebih bombastis dibanding rekaman Sheila on 7 sebelumnya. “Aku ingin kasih nuansa beat yang anthemic, dan secara sound juga gagah, cowok banget. Itu sinkron dengan spirit Sheila On 7 yang akan menjalani perjalanan baru. Lagu itu cowok banget secara lirik, secara sound dan secara spirit. Pas untuk Sheila on 7,” kata drummer Brian Kresna Putro.
Sheila on 7 memastikan kidung “Film Favorit” hanyalah permulaan dari era barunya. Mereka akan melihat respon dan rencananya akan meneruskan dengan single kedua dan ketiga, baru nanti muaranya adalah album. “Sheila on 7 sudah menjadi band yang sampai sekarang konsisten ada karya. Ini meneruskan itu, cuma mungkin karena kami memulai sesuatu dengan mencoba jalan sendiri. prosesnya saja yang berbeda. Tapi selama Sheila on 7 masih ada, kami bikin karya,” tutup ,” Adam. (teks:BL/foto:dok. Istimewa)