Band grunge asal Bandung, Cupumanik, baru aja melepas single terbarunya yang diberi judul Yang Kan Terjalani. Lagu ini sebenarnya udah sempat direkam 2005 lalu. Namun nggak jadi dimasukkan dalam album mereka saat itu. Kini lagu tersebut mendapat sentuhan baru agar relevan dengan zamannya.
Band yang kini terdiri dari Che (vokal), Iyak (bass), Eski (gitar), Rama (gitar), dan Dony (drum) tersebut mengatakan, bahwa single ini seakan menjadi penanda kembalinya gitaris awal Cupumanik, Rama.
Kehadiran Rama pun langsung memberikan harmoni segar dalam nomor Yang Kan Terjalani. Karakter gitar clean berbalut string dan orkestrasi bisa dibilang andilnya. Alhasil, lagu berdurasi 4.41 menit ini pun cukup menonjol dalam nuansa ambient-nya.
Sementara itu divisi vokal dan lirik, Yang Kan Terjalani lebih mengeksplorasi suara bariton yang rileks tanpa perlu teriakan khas Che seperti biasanya. Konon kceritanya, proses pengambilan vokalnya, Che banyak memejamkan mata, agar membayangkan seperti sedang berbicara pada seorang wanita dengan bahasa kasih.
“Menurut gue, YKT (Yang Kan Terjalani) adalah perbincangan romantisme laki-laki dan perempuan,” ujar Che lewat siaran pers yang diterima Lesmus belum lama ini.
Sementara Iyak yang menulis lirik lagu tersebut menganggap lagu ini adalah sebuah mantra pelipur lara. Liriknya seolah tengah membuai pasangan hidup, entah istri atau belahan jiwa dan memberikan apresiasi kepada mereka.
“YKT adalah mantra cinta pelipur hati bagi siapapun yang telah setia berada di sisi. Untuk mereka para istri atau belahan jiwa yang ikhlas menerima segala kekurangan, untuk sudi mengarungi lautan kehidupan, rela tenggelam dalam suka dan menghalau luka. Mereka adalah para pendamping untuk merajut asa, pun menua bersama,” tutur Iyak. (mycroft / foto : dok.Cupumanik)